Rehat Sejenak di Masjid Ar Ridho. Pasidoton Cidahu, Sukabumi.
Sudah jadi kebiasaan gue dan istri. Kalau lagi jalan, terus tiba-tiba terdengar suara adzan tanda waktu sholat sudah datang, gue dan istri seringnya nyari masjid yang nyaman. Tempat shalatnya nyaman, tempat wudhu dan toiletnya bersih, airnya ngalir, ada tempat shalat khusus perempuan lengkap dengan peralatan sholatnya.
Selain itu, karena kalau dijalan sudah pasti bawa kendaraan, biasanya kita cari masjid yang juga punya tempat parkir yang cukup. Ada pelataran untuk istirahat sejenak, dan seringnya nyari yang arsitekturnya unik. Hehe, maklum kan kalau dijalan itu hawanya panas. Harus sering-sering ke Masjid buat ngadem. Hehe
Kalau temen-temen kebetulan sedang berada dalam perjalanan melewati daerah Cidahu, Sukabumi. Enggak ada salahnya temen-temen mampir ke Masjid Ar Ridho. Nama kampungnya gue lupa, yang jelas, letaknya berada di wilayah Desa Pasirdoton, Cidahu Jawa Barat.
Berikut gue share lokasinya :
Masjid Ar Ridho ini punya banyak alasan kenapa sesekali harus dikunjungi kalau sekalian lewat.
Letak masjid ini memang berada di pinggir jalan, tapi karena posisinya berada di atas, kita jadi bisa liat lebih banyak pemandangan. Di bawahnya ada hamparan sawah yang cukup luas, kita juga bisa ngeliat jalan Cidahu dari kejauhan.
Tempat parkirnya juga nyaman, lantainya batu yang sudah dirapikan dengan semen, pagarnya tanaman, bikin sejuk. Lanjut berjalan melewati pinggiran mesjid menuju tempat paling sejuk di sana. Yap! Tempat wudhu dengan air yang selalu mengalir.
Jalan ke tempat wudhu auto adem, karena disambut air ngalir nan sejuk
ada juga kayak balkon serbaguna. Bisa dipakai untuk kajian, atau istirahat bersama keluarga.
Suara deras air yang mengalir seperti gambar di bawah ini, bikin suasana masjid jadi seperti di pinggir sungai loh. Pernah kan ke sungai pedesaan yang enggak ada suara klakson atau mesin kendaraan
Adeeeeem beneeeeer pokoknya. Mana jernih lagi kan airnya. Kalau kaki pas kepanasan, otomatis adem dong. Asli enggak bohong.
Tempat shalat (laki-laki)nya juga nyaman.
Kalau untuk tempat shalatperempua, enggak gue dokumentasikan. Karena tempatnya emang khusus buat perempuan. Eh iya, sedari awal masuk, laki-laki dan perempuan sudah beda jalan masuk loh.
Sejadahnya bersih. Gue salut sama pengurus Masjidnya. Bikin pengen ngadem lama-lama deh di situ. Kalau boleh tidur sih, kayaknya pengen numpang tidur sejenak di sana. Hehe
Sebetulnya banyak alasan orang dateng ke Masjid selain untuk shalat. Ada yang kepingin istirahat, tidur, sampai ada juga yang mampir hanya ingin buang hajat atau air kecil di toiletnya.
Enggak salah sih, cuman kalau kita pengen jadi muslim yang beradab, biasa kan kalau mampir ke Masjid itu mendirikan shalat tahiyat Masjid ya. Syukur-syukur kalau bisa tilawah walaupun sebentar. Terus pulangnya kasih sebagian rezeki kita buat pengembangan atau perawatan Masjid pada kotak amal yang sudah disediakan.
Nah... Sekian ya ulasannya. Semoga bisa bermanfaat
Ibrahim Dutinov
Pembela kebenaran, pencari jomet sejati. Gue Ibrahim, gue penulis. Bukan teroris!
